Makanan Penunjang Ibu Menyusui



Airing @ #ASIonRadio 21/09/2013 by @siayip

Selama masa menyusui dulu, bini saya bilang saban kelar menyusui biasanya berasa jadi lebih sering lapar dan haus. Saya pikir wajar karena menyusui mengeluarkan energi dan membakar kalori juga lah. Selama mengkonsumsi makanan dan minuman yang bernutrisi, saya pikir sah-sah saja busui makan ekstra toh demi memperlancar produksi ASI juga. Namun yang menjadi masalah adalah apabila makanan busui tadi tidak sesuai dengan kaidah nutrisi seimbang, yang ada si busui malah tambah melar gak jelas.

Sejak saat itu juga saya mulai KEPO cari tahu tentang makanan yang bermanfaat memperlancar produksi ASI. Menurut pengalaman dan hasil investigasi tambahan bersama mbah google, inilah beberapa makanan yang dapat memperbanyak ASI. Bahan makanan ini mudah didapatkan dan sering kita jumpai sehari-hari, bahkan mungkin tiap pagi lewat didepan rumah kita bersama paman tukang sayur. Jadi tidak perlu menghabiskan waktu untuk mencarinya. Cobalah dan buktikan khasiatnya. Banyak ibu sudah membuktikannya. Jadi tidak perlu memakan suplemen-suplemen yang kita tidak ketahui kealamian bahan-bahannya.

Banyak ibu menyusui yang sudah menikmati manfaat makanan yang memperbanyak ASI ini. Cobalah bahan makanan yang mudah didapatkan di sekitar kita ini

Pepaya
Pepaya, baik buahnya ataupun bunganya, mengandung vitamin A dan vitamin C, serta beberapa mineral penting misalnya kalium, asam folat, dan enzim papain yang bermanfaat membantu pencernaan protein. Ibu menyusui membutuhkan banyak protein untuk memproduksi ASI.
Merawat balita cukup menguras tenaga, mengakibatkan rasa lelaj dan rentan dehidrasi. Buah pepaya banyak mengandung cairan, sehingga sangat baik untuk mencukupi kebutuhan cairan untuk memproduksi ASI dan kaliumnya dapat menjaga suasana hati, kurangi rasa lelah dan tetap menjaga busui berpikiran positif dan bahagia.

Pepaya dapat dimakan langsung ketika ranum, ataupun dibuat sup bila masih mengkal. Banyak masakan yang dapat menggunakan pepaya mentah sebagai bahannya, misalnya sayur asam dan sup ikan dengan pepaya. Sup ini sudah sering digunakan sejak dulu sebagai makanan yang memperbanyak ASI. Kalau bini saya sih paling doyan jadikan daun dan bunga pepaya sebagai lalapan.


Semangka
Kaya vitamin A dan C, kalium serta asam folat, namun rendah kandungan lemak jenuh, kolesterol dan natrium.
Baik untuk memenuhi kebutuhan vitamin A ibu menyusui yang satu setengah kali lipat lebih banyak daripada perempuan yang tidak menyusui. Kadar air yang tinggi pada semangka jga baik untuk asupan cairan tubuh. Dalam sehari, ibu menyusui setidaknya minum 8 gelas cairan setiap hari, baik dalam bentuk air putih, jus, the, kopi tanpa kafein, dan susu.
Enaknya dibuat jus, tak perlu belepotan terkena tetesan air semangka saat digigit.

Kacang hijau
Kaya protein, tiamin (vitamin B1), zat besi, magnesium, fosfor, kalium dan mangan. Kacang hijau juga sumber asam folat tapi rendah kandungan natrium, lemak jenuh dan sama sekali tidak mengandung kolesterol.
Baik untuk sumber protein nabati. Tiamin atau vitamin B1 mengubah karbohidarat menjadi energi karena ibu menyusui butuh energi lebih besar dibanding saat hamil. Bila kekurangan tiamin Anda jadi mudah tersinggung, sulit konsentrasi dan kurang bersemangat. Mood yang baik akan memicu hormon oksitosin untuk mengeluarkan ASI.
Enaknya dibuat jus, minum bersama kacangnya untuk mendapat nutrisi yang lebih banyak.

Jambu Air
Kaya vitamin A, C, kalsium, fosfor, dan zat besi. baik untuk emmenuhi kebutuhan kalsium yang meningkatkan fungsi otot dan saraf, serta vitamin A yang berguna untuk melindungi sistem kekebalan tubuh bayi dan meningkatkan ketahanannya terhadap infeksi. Buah yang kadar airnya cukup tinggi ini bersifat mendinginkan sehingga memberikan rasa memenangkan saat dimakan, bisa menetralisir rasa tertekan pada ibu pasca melahirkan.
Enaknya dimakan langsung, apalagi dengan bumbu rujak. 

Labu siam
Kaya asam folat, vitamin C dan K, seng (zinc) dan mangan. Labu siam juga sumber vitamin B6, magnesium dan kalium.
Baik untuk memenuhi kebutuhan asam folat. Meski ibu menyusui tidak memerlukan asam folat sebanyak saat hamil, namun kebutuhan asam folat tetap dua kali lipat daripada perempuan yang tidak menyusui. Mengonsumsi 100 gram labu siam cukup untuk memenuhi sekitar 23% kebutuhan asam fotal tubuh. Asam folat itu penting untuk pembentukan sel, hemoglobin dalam darah, serta perkembangan jaringan tubuh bayi.
Enaknya direbus dan langsung dimakan, apalagi labu siam berukuran kecil, rasanya manis.

Daun Katuk
Daun katuk sudah lama dikenal sebagai makanan yang memperbanyak ASI, karena mengandung protein yang dibutuhkan untuk memproduksi ASI. Ibu menyusui membutuhkan protein sekitar 20 gram lebih banyak daripada biasanya. Dalam kondisi normal, wanita membutuhkan sekitar 40 gram protein setiap harinya. Jadi dalam kondisi menyusui, dibutuhkan sekitar 60 gram protein setiap hari.
Daun katuk paling nikmat dimasak bersama labu kuning, kecambah, kacang panjang, rebung dan kuah bersantan.


Sup daging / ayam / ikan
Sup juga merupakan salah satu makanan yang memperbanyak ASI. Kuah sup dapat menambah asupan cairan untuk tubuh, sedangkan daging/ayam/ikan dapat menambah protein bagi tubuh. Selain itu, pada umumnya sup menggunakan berbagai macam sayuran, sehingga dapat memberi vitamin dan mineral yang baik untuk tubuh.


Havermouth (Oatmeal)
Selain berkhasiat untuk mengurangi kolesterol dan menjaga tekanan darah, havermouth juga salah satu makanan yang memperbanyak ASI. Seorang wanita yang duduk memakan havermouth akan merasa relaks dan memicu hormon oxytocin. Hormon ini adalah hormon yang berpengaruh pada produksi ASI.

Bayam
Bayam baik untuk menambah zat besi yang berfungsi untuk pembentukan sel darah merah. Selain itu, kandungan vitamin B6 pada bayam dapat meningkatkan daya tahan tubuh bayi. Kandungan nutrisi lainnya pada bayam adalah vitamin A, C, E, K, protein, serta berbagai mineral seperti thiamin, ribloflavin, asam folat, kalsium, magnesium, fosfor, dan kalium. Sama dengan sayuran berdaun hijau tua lainnya, bayam mengandung enzim Phytoestrogens yang dapat memperbanyak ASI. Jadi selain bayam, tambahkan sayur-sayuran hijau lainnya ke dalam menu sehari-hari, agar terdapat variasi makanan yang memperbanyak ASI.

Wortel
Wortel banyak mengandung vitamin A, beta karoten, serta enzim Phytoestrogens yang dapat memperbanyak ASI. Minum 1 gelas jus wortel sebelum makan siang dapat menambah produksi ASI pada sore hari.

Pare
Kaya vitamin C, anti oksidan yang berguna untuk melindungi sel dari kerusakan, meningkatkan kesehatan tulang, gigi, gusi dan pembuluh darah, serta meningkatkan penyerapan zat besi. Kandungan senyawa fitokimia lutein dan likopennya juga berkhasita untuk merangsang produksi insulin.
Baik untuk ibu menyusui yang emnderita diabetes mellitus karena dapat menurunkan kadar gula dalam darah. Pare juga dikenal sebagai antikanker, antibiotik antivirus, dan pembasmi cacing usus.
Enaknya ditumis, karena bisa menyamarkan rasa pahitnya.

Air
Makanan apapun tidak akan banyak membantu jika tubuh kita kurang cairan. Minumlah 10-12 gelas air putih sehari, agar produksi ASI lancar.
6 jenis makanan berikut ini, jika dikonsumsi dengan benardapat melancarkan ASI Anda yang sedang menyusui.

One Response to Makanan Penunjang Ibu Menyusui

  1. Terimakasih Artikel Makanan Penunjang Ibu Menyusui nya sangat bagus dan membantu sekali, semoga sukses selalu yaa .. Aamiin
    Salam Kue Kering Sagu

    BalasHapus

@ID_AyahASI | @AyahASI_Kalteng. Diberdayakan oleh Blogger.